Dalam dunia manajemen mutu dan kepatuhan, audit menjadi alat utama untuk menilai apakah suatu sistem sudah berjalan sesuai standar. Salah satu pendekatan audit yang kini semakin populer adalah combined audit. Banyak organisasi yang mulai memilih metode ini karena efisiensi dan efektivitas yang ditawarkan.
Combined Audit Adalah
Combined audit adalah proses audit yang dilakukan terhadap dua atau lebih sistem manajemen dalam satu waktu dan oleh satu tim audit. Misalnya, jika organisasi anda menerapkan ISO 9001 (manajemen mutu), ISO 14001 (lingkungan), dan ISO 45001 (keselamatan kerja), anda bisa melakukan audit gabungan untuk ketiga sistem tersebut secara bersamaan.
Tujuan utama dari audit gabungan yaitu untuk menghemat waktu, sumber daya, serta menghindari duplikasi proses audit. Selain itu, pendekatan ini juga membantu menciptakan pandangan yang lebih holistik terhadap kepatuhan dan kinerja organisasi anda.
Manfaat Combined Audit
Melakukan audit gabungan memberikan sejumlah keuntungan penting:
- Efisiensi Sumber Daya: Mengurangi waktu audit dan keterlibatan tim dibandingkan audit terpisah.
- Biaya Lebih Rendah: Mengurangi pengeluaran untuk biaya auditor, perjalanan, dan dokumen.
- Peningkatan Kolaborasi: Tim internal menjadi lebih sinkron dalam menghadapi proses audit.
- Penguatan Integrasi Sistem: Menjadi kesempatan untuk meninjau keselarasan antar sistem manajemen yang berbeda.
- Pemahaman Menyeluruh: Auditor dan manajemen mendapatkan pandangan komprehensif terhadap keseluruhan kinerja organisasi.
Strategi Combined Audit
Agar combined audit berjalan sukses, anda perlu menerapkan beberapa strategi berikut:
1. Identifikasi Ruang Lingkup Audit
Tentukan standar manajemen apa saja yang akan digabungkan, misalnya ISO 9001 + ISO 14001.
2. Integrasi Dokumentasi
Pastikan dokumen kebijakan, prosedur, dan catatan audit bisa mencakup semua sistem yang diaudit.
3. Koordinasi Tim Internal
Libatkan seluruh pemilik proses sejak awal, dan bentuk tim penghubung dari tiap departemen.
4. Pelatihan Auditor
Auditor internal atau eksternal harus memahami semua standar yang termasuk dalam audit gabungan.
5. Rencana Audit yang Terpadu
Buat jadwal dan checklist audit yang efisien, mencakup aspek dari masing-masing sistem manajemen.
6. Komunikasi Efektif
Selalu komunikasikan tujuan, jadwal, dan hasil audit kepada seluruh pemangku kepentingan.
Baca Juga: Audit Internal ISO: Pengertian, Tujuan, dan Mekanisme Penerapan
Combined Audit vs Joint Audit: Apa Bedanya?
Meskipun terdengar mirip, combined audit dan joint audit memiliki perbedaan mendasar:
| Aspek | Combined Audit | Joint Audit |
| Definisi | Audit satu organisasi terhadap multi standar | Audit satu organisasi oleh dua tim auditor terpisah |
| Tim Auditor | Satu tim audit | Dua atau lebih tim audit |
| Fokus | Beberapa sistem manajemen | Kolaborasi lintas lembaga atau pihak eksternal |
| Tujuan | Efisiensi audit | Objektivitas lebih tinggi dan hasil komparatif |
| Contoh | ISO 9001 + ISO 14001 dalam satu audit | Audit perusahaan oleh auditor internal dan eksternal secara bersamaan |
Jadi, jika anda ingin efisiensi dan pendekatan terintegrasi, combined audit menjadi pilihan yang tepat. Sementara jika anda menginginkan pandangan yang berimbang dari dua pihak berbeda, joint audit lebih sesuai.
Tantangan dalam Combined Audit
Meskipun menawarkan banyak manfaat, combined audit juga memiliki tantangan:
- Kompleksitas Koordinasi: Makin banyak sistem yang diaudit, makin tinggi koordinasi yang dibutuhkan.
- Tingkat Keahlian Auditor: Auditor harus memiliki kompetensi di beberapa standar sekaligus.
- Risiko Tumpang Tindih: Beberapa proses bisa terlalu sering diaudit jika tidak dikelola dengan baik.
- Manajemen Waktu yang Ketat: Tim perlu merancang waktu audit secara tepat agar semua sistem tercover dengan maksimal.
Tips Sukses Melakukan Combined Audit
Untuk menyukseskan combined audit, anda bisa mengikuti beberapa tips berikut:
- Gunakan software manajemen audit untuk mempermudah perencanaan dan pelacakan.
- Lakukan simulasi atau audit internal terlebih dahulu.
- Fokus pada proses lintas fungsi agar hasil audit lebih menyeluruh.
- Dokumentasikan hasil dengan rapi dan spesifik untuk tiap standar.
- Evaluasi secara berkala efektivitas dari pendekatan combined audit.
Manfaat Combined Audit untuk Perusahaan Anda
Mengadopsi combined audit memberikan banyak manfaat strategis bagi bisnis anda:
- Efisiensi Operasional: Mengurangi frekuensi audit dan waktu yang dibutuhkan oleh tim anda.
- Penghematan Biaya: Lebih hemat dibanding melakukan audit terpisah untuk setiap standar.
- Hasil Audit yang Terpadu: Memberikan pandangan holistik terhadap kesesuaian dan efektivitas sistem manajemen.
- Pengurangan Beban Administratif: Proses dokumentasi menjadi lebih ramping karena tidak dilakukan berulang kali.
Dengan manfaat tersebut, tidak heran jika banyak organisasi mulai beralih ke pendekatan ini demi meningkatkan efisiensi dan konsistensi dalam pengelolaan kepatuhan.
Gabungkan Audit Anda, Maksimalkan Efisiensi
Di era efisiensi dan digitalisasi, mengelola banyak sistem audit secara terpisah terasa memakan waktu dan biaya.
Dengan combined audit, anda bisa menghemat sumber daya, memperkuat integrasi sistem, dan mendapatkan pemahaman menyeluruh hanya dalam satu proses audit.
Bayangkan satu tim audit datang, lalu semua sistem ISO anda terperiksa dalam sekali jalan — cepat, efisien, dan berdampak.
Siap meningkatkan efektivitas proses audit anda? Gunakan platform Audithink untuk kelola audit secara digital, mudah, dan terpadu.
Coba sekarang melalui demo aplikasi atau langsung hubungi kami disini.
